Tulang atau kerangka merupakan jaringan tubuh yang kaku. Tulang tersusun dari komponen kalsium dan kolagen. Memiliki fungsi sebagai pelindung organ-organ dalam, serta tempat penyimpanan mineral dalam tubuh. Lalu apa saja masalah tulang? Berikut ulasannya.
Baca Juga : Ragam Manfaat Sirsak Untuk Kesehatan
– Osteoporosis ( keropos tulang)
Osteoporosis berasal dari kata osteo yang berarti tulang dan porous yang artinya berlubang-lubang atau keropos. Dengan kata lain osteoporosis merupakan keadaan di mana tulang menjadi rapuh, keropos, rentan patah yang diakibatkan penurunan massa tulang.
Pada kebanyakan kasus, osteoporosis sering tidak terdeteksi hingga timbulnya patah tulang yang diakibatkan jatuh/terbentur. Keadaan ini sering dikenal juga dengan sebutan silent disease atau silent thief.
Gangguan kepadatan tulang ini diawali oleh osteopenia yaitu massa tulang rendah sebelum akhirnya menjadi osteoporosis. Menurut Depkes RI, progresivitas osteoporosis akan mengakibatkan timbulnya nyeri dan kelainan bentuk tulang seperti punggung yang semakin membungkuk.
-
Osteoarthritis (Pengapuran)
Osteoatritis merupakan suatu kelainan degenerasi sendi yang terjadi pada cartilage (tulang rawan) yang ditandai dengan timbulnya nyeri saat terjadi penekanan pada sendi yang terkena. Osteoarthritis dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu Osteoarthritis primer dan Osteoarthritis sekunder.

- Osteoarthritis primer merupakan osteoarthritis idiopatik atau osteoarthritis yang belum diketahui penyebabnya.
- Sedangkan osteoarthritis sekunder penyebabnya yaitu pasca trauma/terbentur, genetik, mal posisi, metabolik, dan gangguan endokrin.
Osteoarthritis memiliki faktor risiko dan penyebab yang beragam. Mulai dari usia, berat badan, obesitas, cedera lutut, penggunaan sendi berulang, kepadatan tulang, kelemahan otot, dan kelemahan sendi memainkan peran dalam pengembangan Osteoatritis.
-
Osteomyelitis
Osteomielitis adalah infeksi dari jaringan tulang. Osteomielitis dapat berupa proses inflamasi/peradangan akut atau inflamasi/peradangan kronik dan dapat juga berupa proses karena infeksi. Osteomielitis secara umum merupakan infeksi yang prosesnya lambat dibandingkan infeksi akut pada kulit otot atau sendi. Kadang sulit dibedakan dengan selulitis (white, 2016).
Osteomielitis dapat timbul akut atau kronik. Bentuk akut dicirikan dengan adanya demam. Kunci dalam manajemen penanganan kasus infeksi osteomielitis adalah penegakan diagnosis awal, terapi pembedahan, serta pemberian antibiotik yang sesuai. Pemberian antibiotik merupakan obat yang banyak dipakai pada infeksi yang disebabkan oleh bakteri.