Dulu aku mengira bahwa darah tinggi hanya akan dialami oleh mereka yang berusia lanjut. Itulah alasan mengapa aku menolak saat ibu meminta mengonsumsi obat herbal penurun darah tinggi. Tapi nyatanya dugaan itu salah. Bahkan diusiaku yang baru 20 tahun, aku telah mengalami darah tinggi.
Baca Juga : Rahasia Hubungan Suami Isteri Yang Panas Membara
Sejak lahir tubuhku memang gemuk. Cenderung obesitas. Tapi kata dokter faktor penyebab darah tinggi itu dikarenakan faktor genetik atau keturunan. Kedua orang tuaku juga gemuk. Menderita darah tinggi. Bahkan kakak perempuanku satu-satunya meninggal di usia muda juga karena darah tinggi mendadak.
Aku masih ingat bagaimana dulu kakakku meninggal. Hari masih pagi. Biasanya dia bangun untuk membuatkan sarapan anaknya yang masih TK. Tiba-tiba saja dia kejang tanpa sebab. Padahal malamnya dia sehat-sehat saja.
Kakak yang waktu itu masih tinggal serumah dengan kita terlihat kesakitan dan tak sadarkan diri. Suaminya pontang-panting mencari mobil untuk mengantarkan kakak ke UGD rumah sakit terdekat. Sesampai di UGD, rumah sakit menolah untuk merawatnya. Karena fasilitas kurang memadai. Kita dirujuk ke rumah sakit yang lebih jauh dengan fasilitas lengkap.
Sesampainya di rumah sakit kedua, dokter juga menolak merawat. Karena setelah diperiksa, kakakku dinyatakan meninggal karena serangan hipertensi dadakan. Peristiwa itu sangat menyisakan trauma bagi keluarga kita. Memberi pesan bahwa hipertensi tidak boleh disepelekan.
Sejak saat itu, aku selalu mencoba mengatur pola makan. Tidur teratur. Rajin berolah raga, dan sebisa mungkin menurunkan berat badan. Karena meski berat badan berlebih yang kumiliki karena faktor keturunan, bukan berarti tidak bisa.
Seminggu dua kali aku mencoba datang ke gym untuk olah raga. Karena aku paling suka olah raga gym. Setiap pagi kalau tidak berangkat ke kampus aku rajin lari pagi. Meski usaha untuk lepas dari hipertensi sudah maksimal, namun tetap saja aku masih sering sakit kepala saat darah tinggi itu kambuh.
Hingga akhirnya aku menerima tawaran ibu untuk rajin mengonsumsi obat herbal penurun darah tinggi. My Tens kapsul. Awalnya memang ragu. Karena aku paling malas minum obat. Tapi kata ibu My Tens beda dengan obat. Ini adalah ramuan tradisional untuk darah tinggi.
My Tens kapsul dibuat dengan esktrak khasiat biji mahoni. Biji buah mahoni ini kaya akan kandungan flavonoid yang mampu mengusir penyakit akibat dari oksidasi. Seperti kolesterol tinggi, hipertensi, jantung, dan berbagai penyakit pembuluh darah lainnya.
My Tens kapsul adalah tentang bagaimana cara menurunkan darah tinggi dengan cepat dan alami. Tidak perlu menggunakan obat kimia yang akan memberi efek negatif pada jantung, hati, ginjal, dan organ penting tubuh lainnya.
Karena ini adalah herbal yang dibuat dari 100 bahan alami. Herbal terbaik persembahan dari produsen herbal ternama, PT Unimax Power.
Setelah mengonsumsi My Tens kapsul secara teratur, kualitas hidupku kembali membaik. Hipertensiku perlahan berkurang. Dan tentu saja, semua itu masih harus didukung dengan gaya hidup yang sehat. Tetap mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, olah raga dan tidur teratur.
Untuk masalah keamanan obat herbal ini aku tidak pernah khawatir. Karena My Tens kapsul telah mendapat izin edar dari BPOM dan sertifikasi halal dari MUI. Jadi sangat aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang.
Cara mendapatkannya juga tidak sulit. Bisa didapatkan pada outlet resminya yang berlokasi di Herbalkingstore, Sport Mall, Ground Floor, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Atau bisa juga dibeli secara online di beberapa toko obat online dan di radio-radio yang menayangkan iklan obat herbal penurun darah tinggi Herbalking .
(Advertorial)
Tonton Juga : My Tens Kapsul, Tensi Tinggi Santai Ada My Tens